Mengenal Mandi Junub menurut perspektif Fiqih dan dunia Kesehatan
Tata Cara Mandi Junub Menurut Kitab Kuning dan Manfaatnya Menurut Ilmu Kesehatan
Rabu, 2025-04-16 | 22:22:08


Tata Cara Mandi Junub Menurut Kitab Kuning dan Manfaatnya Menurut Ilmu Kesehatan
Faiz Ahmad Rizqy – Daarul Rahman News
Pengertian Mandi Junub
Mandi junub (mandi besar) adalah mandi wajib yang dilakukan oleh seorang Muslim setelah mengalami hadas besar, seperti : Mimpi basah, berhubungan suami istri, haid, atau nifas. Mandi ini bertujuan untuk mengangkat hadas besar agar seseorang bisa kembali menjalankan ibadah seperti sholat, puasa, dan membaca Al-Qur’an.
Tata Cara Mandi Junub Menurut Kitab Kuning
Dalam kitab Matan Taqrib, karya Syaikh Abu Syuja’ yang termasuk kitab fiqih klasik mazhab Syafi’i, dijelaskan tata cara mandi wajib (ghusl) sebagai berikut:
Rukun Mandi Junub (Menurut Matan Taqrib karya Abu Syuja'):
- Niat, yaitu berniat menghilangkan hadas besar karena Allah.
- Membersihkan Najis, apabila terdapat pada anggota tubuhnya.
- Meratakan Air ke seluruh kulit dan rambut, alias meratakannya ke seluruh tubuh
Sunnah Mandi Junub :
Kitab Matan Taqrib juga menyebutkan beberapa sunnah mandi junub yang disunnahkan untuk dilakukan:
- Membaca basmalah di awal.
- Berwudhu seperti wudhu untuk sholat.
- Memutar (Menggosokkan) tangan diatas tubuh.
- Berkesinambungan (Tidak terputus ditengah Tengah mandi)
- Mendahulukan bagian kanan dari tubuh.
Referensi :
(فصل) وفرائض الغسل ثلاثة أشياء: النية وإزالة النجاسة إن كانت على بدنه وإيصال الماء إلى جميع الشعر والبشرة وسننه خمسة أشياء: التسمية والوضوء قبله وإمرار اليد على الجسد والموالاة وتقديم اليمنى على اليسرى
(متن التقريب)
Langkah-Langkah Praktis Mandi Junub (Berdasarkan Kitab Kuning):
- Niat dalam hati (boleh dibaca dalam hati atau diucapkan):
“Nawaitul ghusla liraf’il hadatsil akbari lillahi ta’ala.”
- Membaca Bismillah.
- Mencuci tangan sebanyak tiga kali.
- Mencuci kemaluan dan bagian tubuh yang terkena najis.
- Berwudhu seperti wudhu biasa.
- Menyiramkan air ke kepala sebanyak tiga kali sambil menggosok rambut.
- Menyiramkan air ke seluruh tubuh, mulai dari bagian kanan, kemudian kiri, sambil memastikan tidak ada bagian tubuh yang tertinggal (termasuk lipatan, pusar, belakang telinga, kuku, dll).
- Menggosok tubuh saat menyiram air.
Manfaat Mandi Junub Menurut Ilmu Kesehatan
Mandi junub tidak hanya bermanfaat secara spiritual, tetapi juga membawa banyak manfaat dari segi kesehatan. Beberapa manfaatnya berdasarkan hasil penelitian ilmiah, antara lain:
1. Meningkatkan Sirkulasi Darah
Air yang mengalir ke seluruh tubuh saat mandi membantu melancarkan aliran darah, sehingga tubuh terasa lebih segar dan sehat.
2. Meningkatkan Kebersihan dan Mengurangi Risiko Infeksi
Menurut jurnal kesehatan dari National Institutes of Health (NIH), mandi secara menyeluruh mampu mengurangi pertumbuhan bakteri dan mencegah infeksi saluran kemih serta penyakit kulit.
3. Meningkatkan Mood dan Kesehatan Mental
Penelitian dari Frontiers in Psychology menyebutkan bahwa mandi air hangat dapat membantu mengurangi stres dan kecemasan, serta memperbaiki suasana hati.
4. Mengurangi Risiko Penyakit Reproduksi
Mandi junub secara teratur menjaga kebersihan organ intim dan mencegah penumpukan kotoran atau cairan tubuh yang bisa menyebabkan infeksi.
5. Mengaktifkan Sistem Limfatik
Dengan mandi dan menggosok tubuh, sistem limfatik (yang berfungsi sebagai detoks alami tubuh) menjadi lebih aktif dalam membuang racun.
Penutup
Mandi junub adalah bagian penting dari syariat Islam yang memiliki manfaat luar biasa baik dari segi spiritual maupun kesehatan. Dalam kitab-kitab kuning seperti Fathul Qarib, Nihayatul Zain, dan I’anatut Thalibin, dijelaskan tata cara dan sunnah-sunnahnya secara rinci. Sementara dari segi medis, banyak penelitian yang membuktikan bahwa mandi junub memberikan dampak positif bagi kebersihan, kesehatan kulit, serta keseimbangan hormon dan pikiran.
KATEGORI YANG SAMA


Rangkuman Pengajian spesial Ramadhan bersama Kyai Haji Syukran ma'mun ...
Memperkuat iman dan ketaqwaan di bulan Ramadhan